Menurut Saptono Yusuf, sebelum bupati non aktif MZA Djalal menyampaikan himbauan kepada pendukungnya sudah ada kesepakatan antara pimpinan DPRD dan ketua fraksi bahwa polemik internal DPRD Jember diselesaikan oleh Badan Kehormatan DPRD Jember.
Sementara Anggota Badan Kehormatan DPRD Jember, Ayub Junaidi, menjelaskan Badan Kehormatan sudah mengklarifikasi kasus mosi tidak percaya kepada pimpinan DPRD Jember, namun Badan Kehormatan belum mengambil keputusan apakah persoalan tersebut layak atau tidak ditindaklanjuti oleh Badan Kehormatan. Badan Kehormatan masih akan menggelar musyawarah untuk mengambil keputusan pekan depan. (Hafit)