Ketigabelas mobil dinas itu adalah empat mobil jajaran ketua DPRD, empat mobil ketua komisi, satu mobil sekretaris dewan dan empat mobil mini bus anggota dewan.
Sekretaris DPRD Jember, Faruq, mengatakan pergantian plat nomor polisi mobil dinas itu dilakukan karena instruksi Polda Jawa Timur saat aksi unjukrasa menolak rencana kenaikan harga BBM beberapa waktu lalu. Untuk menghindari aksi anarkhis pengunjukrasa, yang dikhawatirkan menimpa mobil dinas para pejabat, plat nomor polisi yang aslinya merah diganti hitam.
Karena stabilitas keamanan sudah kembali normal dan pemerintah tidak jadi menaikkan harga BBM, maka plat nomor polisi mobil dinas itu kembali diganti dengan plat merah seperti semula.
Sebelumnya, pergantian plat nomor polisi mobil dinas para pejabat dari plat merah menjadi hitam sempat menuai kritik. Masyarakat menilai, pergantian plat nomor itu berlebihan dan justru memberikan contoh tidak benar kepada masyarakat. (Fathul)