Menurut Wakil Komisi HAM Antar ASEAN, Aichr Rafendi Jamin, meski kejadian itu di tingkat lokal, namun memiliki implikasi internasional. Dia menilai, kekerasan yang terjadi karena minimnya toleransi. Dia menyarankan adanya ketegasan penegakan hukum dalam kasus tersebut.
Ke depan juga perlu dilakukan pencegahan supaya ada penghargaan terhadap prinsip-prinsip toleransi. Selain itu pemerintah perlu memasukan prinsip HAM dalam Perda. (Hafit)
