Hal itu terjadi karena adanya ujicoba distribusi dari instalasi pengolah air Tegalgede mulai hari Rabu kemarin.
Direktur Utama PDAM Jember, Taufan, meminta maaf. Kekeruhan itu terjadi akibat turbulensi atau berputarnya arus air karena penambahan tekanan dari instalasi yang baru tersebut. Namun hal itu hanya akan berlangsung maksimal sepekan, kemudian akan normal kembali. PDAM kini juga menurunkan petugas untuk melakukan pembersihan pipa-pipa di pusat turbulensi.
Taufan menambahkan, kapasitas debet air instalasi Tegalgede 50 liter per detik, sehingga pelanggan di kawasan utara tidak akan mengalami kesulitan air lagi saat musim kemarau. Dengan penambahan kapasitas baru tersebut, PDAM justru berpeluang menambah 1000 lebih pelanggan baru lagi, dan warga bisa melakukan pendaftaran untuk pasang baru. (Edison)