Pantauan Komisi C DPRD Jember bersama beberapa wartawan ke lokasi proyek, sekitar 50 persen aspal sepanjang jalan Branjangan sudah hancur. Wakil Ketua Komisi C DPRD Jember, Yudi Hartono, melihat proyek senilai 1,1 milyar rupiah itu kwalitasnya sangat rendah. Ia menilai pengerjaan proyek dari APBD Propinsi Jawa Timur itu sangat tidak berkualitas dan membutuhkan perbaikan ulang.
Politisi Partai Golkar itu menegaskan, masa pengerjaan proyek belum berakhir namun rekanan sudah mengakirinya sebelum diserahkan ke Dinas PU Bina Marga Jember.
Yudi Hartono menegaskan, Komisi C DPRD Jember akan segera memanggil Kepala Dinas PU Bina Marga dan rekanan pelaksana proyek peningkatan jalan itu untuk menjelaskan penyebab rusaknya jalan. Komisi C DPRD juga akan memantau terus pelaksanaan sejumlah proyek infrastruktur lainnya yang dinilai tidak sesuai ketentuan, terutama terkait kualitas penggarapannya. (Fathul)
