Distribusi Pupuk ZA Di Mayang, Tersendat

Menurut ketua Kontak Tani dan Nelayan Andalan, KTNA Kecamatan Mayang, Bukhori, zejak awal bulan lalu, kios pupuk di Kecamatan Mayang tidak pernah menerima kiriman pupuk za.
    Akibatnya menunda jadwal pemupukan. Ia berharap Pemkab Jember, bisa memperhatikan kebutuhan pupuk petani. Sebab, ketersediaan pupuk, selalu menjadi masalah saat dibutuhkan.
    Komisi B Dprd Jember menyayangkan terjadinya kelangkaan pupuk di wilayah Jember Timur.
    Menurut anggota Komisi B Dprd Jember, Wakik, kelangkaan terjadi semata-mata karena panjangnya mata rantai distribusi pupuk. Wakik meminta pemerintah memotong mata rantai distribusi pupuk.
    Sebab ternyata bukan hanya wilayah Jember Timur saja yang suplai pupuknya tersendat, kasus yang sama juga terjadi di wilayah Jember Selatan.
    Sebelumnya Kepala Dinas Pertanian, Hari Wijayadi menyatakan, bisa jadi tersendatnya distribusi pupuk ZA karena sebaran jatah yang tidak merata. Sehingga ada kios yang kelebihan, dan ada yang kekurangan ZA.(hafit)

Comments are closed.