Anggaran 500 juta rupiah itu, akan dimintakan ke Pemerintah Pusat dan Badan Penanggulangan Bencana Provinsi Jawa Timur.
Pantauan Prosalinan FM di Lapangan, Komisi C DPRD Jember, TNI, Polri Beserta Masyarakat Sekitar Dam Sembah Demang, ikut turun.
Namun Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah, B-P-B-D, Suhanan, untuk sementara B-P-B-D akan memberikan bantuan Bronjong Kawat, untuk penanganan darurat.
Tujuannya agar 45 hektar lahan Sawah di Wilayah Jember Lor, tetap mendapatkan suplai Air irigasi.
Sementara Ketua Komisi C DPRD Jember, Mohammad Asir mengatakan, untuk perbaikan Dam Sembah Demang, APBD menyediakan Anggaran 100 juta rupiah. Jika masih kurang, akan diusulkan dalam perubahan APBD.
Warga Kelurahan Jember Lor Patrang, Joko Suharto mengatakan, longsornya plengsengan sepanjang 62 meter di bagian atas Dam Sembah Demang, menyebabkan akses Jalan menuju Pondok Pesantren Bahrul Ulum dan Pondok Pesantren Al Qodiri, terputus, sehingga butuh perbaikan secepatnya.