Kendaraan bermotor, mulai sepeda motor, truck dan bus, banyak yang terperosok ke galian yang dinilai ditutup asal-asalan itu.
Melalui Suara Rakyat Prosalina FM, Pak Priono, warga Perumahan Griya Mangli Indah, mengungkapkan pernah mendapati truck pengangkut kelapa dan ikan terperosok di galian kabel optik itu di kawasan Rambipuji. Saat ia bertanya pada sopirnya, sopir mengaku terpaksa mengeluarkan biaya hingga 200 ribu rupiah.
Ia berharap pihak terkait segera mengatasi persoalan galian optik yang mengganggu masyarakat tersebut.
Hal senada disampaikan Pak Hasyim, warga Kaliwining, Kecamatan Rambipuji. Ia sering mendapati kendaraan bermotor terkecoh dengan bekas galian itu.
Saat memarkir kendaraannya di pinggir jalan, mereka tidak tahu kalau bekas galian itu ternyata tidak tertutup sempurna sehingga mereka terperosok.
Data yang dihimpun Prosalina FM, kejadian warga terperosok akibat galian optik itu juga terjadi di kawasan Kaliwates, Kebonsari dan Ajung.
Dikonfirmasi sebelumnya, kepala Dinas PU Bina Marga, Rasyid Zakaria, berjanji segera mencari pemilik pekerjaan galian optik tersebut agar menutup bekas galiannya seperti semula. (Elly)