Koordinator Garang sekaligus Wakil Ketua Tanfidziah PCNU Jember Abdul Qodim Manembojo kepada Prosalina FM menjelaskan, Rabu lalu di Kantor PCNU ia bersama sejumlah LSM dan beberapa aktivis mahasiswa didatangi langsung oleh utusan Intelkam Polda Jatim yang berjumlah 6 orang diminta untuk membantu mengamankan masyarakat agar tidak menolak tambang.
Atas fakta itu, Qodim menegaskan sikap Garang dan masyarakat Paseban sudah jelas tetap menolak rencana tambang pasi besi di Paseban. Penolakan itu sudah final sehingga tidak ada kompromi jika rencana tambang akan dilakukan di Paseban Kencong.
Qodim juga mempertanyakan sikap Polri karena sudah terlalu jauh menjadi fasilitator atas rencana tambang. Qodim menengarai Polri menjadi bagian rencana tambang itu.
Surat desakan itu kemudian ditembuskan ke beberapa lembaga pusat diantaranya Kompolnas, PBNU, Kementrian Lingkungan Hidup, Kapolda Jatim dan beberapa lembaga pemerhati lingkunan nasional.
Kapolres Jember AKBP Awang Joko Rumitro hingga Jumat sore belum berhasil dikonfirmasi. (Ulung)
