Pantauan Proslina FM Rabu malam puluhan warga termasuk ibu-ibu anggota pengajian beramai-ramai keluar dari rumahnya dan memasang spanduk besar bertuliskan dukungan warga Talangsari atas rencana pendirian mall berskala internasional itu.
Salah seorang warga RT 1 RW 16 Hafid menegaskan, aksi itu merupakan aksi spontan warga yang tidak terima ada aksi menolak pembangunan Giant mengatasnamakan warga Talangsari.
Hafidmengakui,ia dan warga memang diberi kompensasi Rp. 500 ribu. Pihak Giant juga berjanji mempekerjakan warga Talangsari yang menganggur sehingga warga menyetujui rencana pembangunan mall di bekas lahan Pabrik Es Talangsari itu.
Hal senada disampaikan warga lainnya, Handayani. Aksi itu merupakan bentuk protes warga terhadap aksi sebelumnya yang mengatasnamakan warga Talangsari padahal warga tidak ada yang menolak.
Handayani justru menyayangkan batalnya pembangunan Giant karena warga yang menganggur batal bekerja. Mereka berjanji akan bertemu dengan investor dan siap mengawal pembangunan mall hingga selesai. (Ulung)
