Hal itu disampaikan Anang kepada sejumlah wartawan Senin malam (16/9), saat ditanyai kesiapannya menghadapi kasus dugaan korupsi dana BBJ tahun 2012 yang menyeret namanya.
Menurut Anang, seluruh biaya dalam acara ngunduh mantu berasal dari keluarga besarnya yang dipimpin langsung oleh Arum Sabil. Bukti transaksi rincian pembiayaan itu hingga kini tersimpan rapi dan siap dibeberkan jika ada pemeriksaan terhadap dirinya.
Bahkan Anang mempersilahkan aparat penegak hukum untuk konfirmasi langsung terhadap pihak yang bertransaksi dengan Anang saat acara ngunduh mantu, termasuk kepada pihak hotel yang dijadikan tempat menginap Anang-Ashanty saat itu.
Anang menyatakan, pemberitaan tentang acara ngunduh mantu terkesan mendzolimi Bupati MZA Djalal sebagai pencetus ide. Sejak pemberitaan itu beredar, Anang merasa hubungannya menjadi tidak nyaman dengan Bupati MZA Djalal. (Ely)
