Stok Obat Generik di Dinas Kesehatan Jember Mulai Menipis

Sayang Kepala Humas Dinas Kesehatan Jember Yumarlis tidak menyebut jumlah sisa stok obat. Stok obat yang menipis diantaranya parasetamol, tetracycline, antibiotik dan asam mefenamat.  

Menurut Yumarlis sebenarnya alokasi anggaran untuk pengadaan obat cukup besar mencapai Rp. 8 milyar yang digunakan dalam 1 tahun. Namun karena distribusi yang terlambat akhirnya stok menipis. Terlambatnya distribusi obat itu karena sejumlah daerah lain juga sedang membutuhkan stok obat yang sama dalam jumlah yang banyak.

Yumarlis menegaskan, menipisnya stok obat itu tidak berpengaruh kepada masayarakat karena ada stok obat sejenis yang berfungsi sama. Apalagi Dinas Kesehatan mempunyai  persediaan cadangan obat yang bisa digunakan untuk kondisi darurat.

Yumarlis memperkirakan akhir September 2013, stok obat mulai stabil karena seluruh obat yang dibutuhkan sudah terdistribusi di Jember. (Ulung)
 

Comments are closed.