Hanya tinggal beberapa rumah saja yang masih digenangi air, namun hanya di bagian halaman dan pekarangannya saja.
Sejumlah warga korban banjir yang semula tinggal di posko pengungsian maupun di rumah-rumah keluarganya, mulai membersihkan rumahnya masing-masing. Mereka berharap, tidak ada banjir susulan yang merendam rumah maupun areal pertanian warga di Desa Kraton, Desa Paseban maupun Desa Cakru Kencong.
Kepala Kantor UPT Dinas Pengairan Kencong, Susmiadi menyatakan, perbaikan bantaran kali Tanggul yang tergerus hingga kedalaman 6 meter, sudah selesai. Tinggal memasang kisdam tangkis yang jebol dan membuat bronjong tangkisnya saja. Apabila cuaca mendukung, dipastikan tidak akan ada banjir lagi. Namun, apabila curah hujan tinggi dan debit air di dam Pondok Waluh meningkat, maka air kali Tanggul tetap membahayakan.
Pantauan Prosalina FM, sejumlah warga korban banjir mulai Jumat pagi mengeluarkan perabot rumahnya untuk dijemur, karena basah terendam air sejak Jumat malam pekan lalu. (Fathul)
