Awal 2014, Jember Masih Jadi Sasaran Empuk Kawanan Perampok

Mardani menuturkan, Kamis sekitar jam 3 pagi, saat bangun tidur tiba-tiba perampok sudah masuk ke dalam rumahnya melalui pintu samping. Mengetahui dirinya baru bangun tidur, perampok kemudian menyabetkan parang ke arah tubuhnya. Karena berusaha menghindar dan menangkis sabetan parang, lengan kanannya terluka parah terkena sabetan parang.

Sambil mengancam akan membunuh, kawanan perampok memaksa menunjukkan barang berharga berupa perhiasan dan uang tunai. Uang tunai Rp. 3,2 juta dan perhiasan 4 gram milik istrinya, amblas dibawa kabur kawanan perampok.

Kasat Reskrim Polres Jember, AKP Teguh Priyo Wasono berjanji  terus mendalami kasus perampokan. Bahkan, polisi sudah menjadwalkan pemeriksaan sejumlah saksi dan menyelidiki keberadaan kawanan perampok tersebut.

Peristiwa perampokan ini, mengawal aksi kriminalitas di awal tahun 2014. Catatan akhir tahun 2013, angka kriminalitas khususnya perampokan, marak terjadi di Jember. (Fathul)
 

Comments are closed.