Angka golput pada pemilu legislatif 9 April besok, di Jember diprediksi konstan pada angka 30 persen.
Pengamat politik FISIP Universitas Jember, Muhamad Nur Hasan memprediksi angka golput dalam pemilu legislatif tahun ini tidak terpaut jauh dengan pemilu legislatif lalu, antara 30 hingga 38 persen. Pengamatan di lapangan, ada beberapa fakta yang Nur Hasan temui, antara lain tingkat sikap masyarakat yang apatis menyambut pemilu yang tinggi, sehingga tingkat golput akan hampir sama dengan pileg tahun 2009 lalu.
Sementara Ketua KPU Kabupaten Jember, Ketty Tri Setyorini terus mengajak warga Jember tidak golput. Satu suara, menentukan masa depan bangsa. Beberapa upaya yang sudah dilakukan KPU antara lain, sosialisasi kepada pemilih pemula, pemasangan baliho yang mengajak masyarakat menggunakan hak pilih, dan membentuk relawan demokrasi dengan sasaran sosialisasi kelompok-kelompok masyarakat. Dengan gencarnya sosialisasi, baik yang dilakukan KPU maupun parpol dan caleg, Ketty berharap angka golput bisa ditekan. (Ulung)
