Kontes Gus Ning Tidak Dongkrak Jualan Pariwisata di Jember

Kontes pemilihan duta wisata Jember, Gus dan Ning, ternyata tidak banyak mendongkrak penjualan obyek pariwisata di Jember. Buktinya, bertahun-tahun kontes itu dilaksanakan, destinasi wisata dari luar kota ke Jember tidak pernah meningkat signifikan.

Bahkan Kepala Kantor Pariwisata, Sandi Suwardi Hasan mengakui, kantornya tidak memiliki ukuran pasti keberhasilan Gus Ning mendongkrak pariwisata di Jember. Oleh karena itu, ke depan, Gus dan Ning Jember tidak perlu melakukan studi banding, melainkan jualan langsung objek wisata di Jember ke komjen-komjen Amerika, Prancis dan negara-negara lain. Mereka juga harus mampu mendekati agen travel wisata, agar mau mempromosikan wisata Jember. Jangan seperti sekarang, agen travel Jember justru promosi wisata di Bali dan Yogyakarta.

Selain mengevaluasi Gus Ning, Sandi juga melihat tidak lakunya objek wisata di Jember karena berbagai faktor. Pertama, tidak ada ide kreatif yang bisa menumbuhkan ekonomi kreatif. Jika Watu Ulo dan Rembangan digarap serius, kerajinan manik-manik Balung juga akan ikut terdongkrak. Akses fasilitas umum masih minim, tidak ada jaminan ketersediaan kuliner khas Jember, dan tidak adanya kerjasama dengan agen travel wisata sebagai media promosi. (Ely)

Comments are closed.