Kepala Dinas Sosial Jember, Heru Sunarso.
Dinas Sosial Pemkab Jember hingga kini belum menerima penyerahan secara resmi 36 orang PSK eks penghuni lokalisasi Dolly Surabaya. Bahkan, menurut Kepala Dinas Sosial Pemkab Jember, Heru Sunarso, hingga saat ini Dinas Sosial belum mendapatkan nama dan alamat 36 PSK tersebut.
Menurut Heru, 36 orang PSK itu hingga kini masih bertahan di Surabaya, meski lokalisasi tempat mereka mangkal, Gang Dolly, sudah ditutup. Padahal, sejak lokalisasi Dolly ditutup, Dinas Sosial sudah menyiapkan strategi pembinaan di Lingkungan Pondok Sosial (Liposos).
Dinas Sosial sudah menjalin kerjasama dengan Dinas Kesehatan dan tokoh agama, agar mereka bisa memulihkan kehidupan dan bekerja. Harapannya, begitu tiba di Jember, mereka tidak bekerja kembali sebagai PSK. Untuk jenis pekerjaan bagi mereka, Dinas Sosial menyiapkan bekal keterampilan menjahit dan salon, agar mereka benar-benar bisa diterima di tengah masyarakat.
Kepala Dinas Kesehatan Jember, Bambang Suwartono, menyatakan kesiapannya untuk memberikan layanan kesehatan eks PSK Dolly jika sudah tiba di Jember. Layanan kesetan yang akan menjadi perhatian, adalah kesehatan reproduksi, serta pemeriksaan HIV-AIDS. (Hafit)
