Siswa terus diberikan pemahaman agar tidak terpengaruh paham Islamic State of Iraq and Syria (ISIS), karena jaringan ISIS kini mulai mengincar pelajar dan mahasiswa.
Demikian diungkapkan Kapolsek Sumbersari, Kompol Imam Sunarno, dalam diskusi panel menangkal paham radikal di kalangan pelajar, di kampus Univeritas Mohammad Seruji Jember, Senin pagi.
Dalam diskusi yang dihadiri ratusan siswa SMA dan SMP Mohammad Seruji ini, Imam menegaskan tentang 4 pilar kebangsaan yakni, Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika. Paham ISIS sangat bertentangan dengan 4 pilar kebangsaan tersebut. Apalagi, tidak ada toleransi kerukunan antar umat beragama dalam paham ISIS. Bahkan orang atau kelompok yang tidak sepaham dengan kelompoknya, dituding sebagai kafir.
Imam meminta jika ada ajakan untuk masuk kelompok ini, segera disampaikan ke guru atau orang tua. Sebab, sebelumnya sedikitnya ada 4 siswa asal Jember yang terseret paham radikal.
Sementara siswa yang mengikuti diskusi panel, Irwan, mengaku justru belum pernah mendengar paham ISIS. Dia mengaku baru megetahui tentang paham yang disebarkan kelompok ISIS setelah mengikuti kegiatan tersebut. (Hafit)