Kesurupan massal siswa, Kamis siang, terjadi di SMK Negeri 4 Jember. Kesurupan serupa sering terjadi, namun tidak ada solusi berarti dari pihak sekolah.
Rabu (29/10/2014) kemarin juga terjadi kesurupan massal, bahkan jumlah siswa yang mengalaminya lebih banyak dibandingkan hari ini. Sayangnya, saat Prosalina FM dan beberapa awak media hendak meliput dan konfirmasi pihak sekolah, tidak ada seorangpun yang bersedia dengan alasan masih rapat.
Menurut salah seorang siswa, Ardhi, saat berlangsung belajar mengajar tiba-tiba seorang siswa teriak histeris, kemudian diikuti sejumlah siswa lainnya. Guru kelas kemudian mengakhiri jam pelajaran dan membawa siswa yang kesurupan ke musholla sekolah.
Sementara itu, salah seorang orang tua siswa, Ali Mabrur, menyatakan jika kesurupan siswa itu terjadi 2 hari berturut-turut sejak Rabu kemarin. Ia khawatir, karena setiap terjadi kesurupan pihak sekolah tidak langsung memberitahukan kepada orang tua siswa, khususnya yang mengalami kesurupan.
Mabrur hanya berharap, pihak sekolah segera mencarikan solusi agar kesurupan massal para siswa SMK Negeri 4 tidak terjadi lagi. (Fathul)