Penyelesaian banjir genangan di Jalan Hayam Wuruk baru bisa dilakukan, dengan melibatkan 3 Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang menjadi mitra kerja Komisi A, Komisi B, serta Komisi C DPRD Jember.
Menurut Wakil Ketua Dprd Jember, Ayub Junaidi, penyelesaian banjir genangan di Jalan Hayam Wuruk tidak cukup diselesaikan oleh Komisi C saja. Sebab, sesuai hasil sidak Komisi C Jumat (5/12/2014) kemarin, banjir genangan tidak hanya karena air hujan, tetapi juga berasal dari perumahan di sekitar pertokoan Roxi yang menjadi wilayah kerja Dinas PU Cipta Karya. Karena kompleksnya persoalan banjir genangan ini, maka penyelesaian harus dilakukan secara menyeluruh. Jika penanganan banjir dilakukan 3 SKPD secara serentak, Ayub yakin persoalan banjir yang meresahkan warga Jember bisa tertangani dengan baik.
Sebelumnya, hujan yang mengguyur di kawasan kota membuat Jalan Hayam Wuruk terjadi banjir genangan. Banjir genangan terjadi karena pembuatan saluran drainase belum tuntas. (Hafit)