Meski terkendala pembahasan tanah, Pemerintah Provinsi Jawa Timur terus mengalokasikan anggaran pembangunan Jalur Lintas Selatan (JLS). Pembangunan jalan yang melewati hutan lindung dan Taman Nasional Meru Betiri itu, digelontor Rp 20 miliar untuk pembangunan 4 jembatan di Kecamatan Tempurejo, di Dusun Bandealit Desa Andong Rejo, Kotta Blater Desa Wono Asri, dan Banjar Agung.
Menurut anggota Komisi C, Tatin Indrayani, Pemerintah Provinsi Jawa Timur mengalokasikan anggaran Rp 500 miliar untuk pembangunan JLS tahun 2015. Dengan dana itu, diharapkan pemerintah pusat mencairkan APBN sebesar Rp 1 triliun. Namun dana yang digelontorkan untuk Jember hanya Rp 20 miliar. Kemungkinan Jember masih bisa mendapatkan dana perimbangan dari pusat sebesar Rp 5 miliar untuk pembangunan jalan yang menghubungkan Surabaya-Banyuwangi lewat pantai Selatan pulau Jawa itu.
Jalan yang melintasi pantai selatan pulai Jawa itu mulai dibangun sejak tahun 2002. Masih butuh antara Rp 6 triliun hingga Rp 7 triliun untuk menuntaskan pembangunannya hingga 5 tahun kedepan. Jalan tersebut diproyeksikan selesai tahun 2019. (Hafit)
