Truk Pengakut Cabai Dibakar di Mayang

bakar-truk copy

Truk yang dibakar warga akibat menabrak pengendara sepeda motor hingga tewas.

Jember Hari Ini – Gara-gara menabrak pengendara sepeda motor kemudian melarikan diri, truk pengakut cabai merah yang dikemudikan Pundi Sukarno Akbar (25), warga Dusun Krajan Desa Setail Genteng Banyuwangi, Rabu (7/1/2015) malam, dibakar massa di Mayang.

Diberitakan sebelumnya, pengendara sepeda motor bernama Muhammad Munir (17), warga Sumber Jati Kecamatan Silo tewas  ditabrak truk di depan Kantor BRI Desa Sempolan Kecamatan Silo. Setelah menabrak Munir, truk yang dikemudikan Pundi Sukarno ini melaju ke arah Mayang. Sepeda motor korban terseret sejauh 8 kilometer, mulai jalan depan Kantor BRI Sempolan sampai depan Polsek Mayang. Saksi mata warga desa sumberkejayan, Muhammad mengaku melihat truk pengangkut cabe melaju dengan kecepatan tinggi.

Di depan truk ada percikan api yang bersumber dari sepeda motor yang terseret di depan truk. Sementara di belakang truk ratusan warga Sumber Jati dan Sempolan mengejar. Truk akhirnya berhenti karena dihadang polisi di depan Mapolsek Mayang. Ratusan warga yang emosi, langsung menurunkan muatan cabai kemudian membawa truk ke lapangan. Meski sempat dihalangi polisi, namun ratusan warga yang marah langsung membakar truk hingga tinggal puing-puingnya saja.

Sementara menurut Wakapolres Jember, Komisaris Polisi Michael Sitanggang, pelaku tabrak lari langsung dibawa ke Mapolres Jember. Karena situasi di Mayang tidak kondusif, sehingga dikhawatirkan pengemudi truk tersebut menjadi korban amuk massa. Selanjutnya pelaku tabrak lari akan diproses secara hukum, untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya menghilangkan nyawa orang.

Pantauan Prosalina FM, hingga Kamis pagi, sisa-sisa puing truk menjadi tontonan warga di lapangan Desa Mayang. (Hafit)

Comments are closed.