Puskesmas-Puskesmas di Jember Kekurangan Dokter

BAMBANG WITARNO

Bambang Witarno

Jember Hari Ini – Sejumlah dokter puskesmas di Jember mengeluhkan kurangnya dokter, sehingga layanan kepada masyarakat tidak maksimal. Bahkan, 3 kepala puskesmas merangkap jabatan menjadi kepala di puskesmas lain.

Menurut Kepala Puskesmas Tanggul, Bambang Witarno, idealnya untuk puskesmas yang memiliki tempat rawat inap dan UGD memiliki 3 dokter. Seorang dokter sebagai kepala puskesmas, seorang dokter untuk menangani rawat inap, serta seorang dokter lagi menangani rawat jalan.

Rata-rata puskesmas yang ada di Kabupaten Jember hanya memiliki 1 dokter yang menjabat sebagai kepala puskesmas. Padahal, di puskesmas lain luar Jember sudah ada yang memiliki 5 dokter. Sedang di puskesmas tetangga Kabupaten Jember seperti Lumajang, rata-rata dokternya mencapai 2 orang. Jika dokter puskesmas mengikuti rapat, maka akan terjadi kekosongan dokter.

Kepala Humas Dinas Kesehatan Jember, Yumarlis, mengakui adanya kekurangan dokter tersebut. Jumlah puskesmas di Kabupaten Jember sebanyak 49 puskesmas. Sementara jumlah dokter yang ada Dinas Kesehatan sebanyak 59. Namun sudah ada beberapa puskesmas yang memiliki 2 dokter,, dari 49 puskesmas sebanyak 37 puskemas hanya memiliki seorang dokter, serta 3 puskesmas terpaksa dirangkap puskesmas terdekat. Kedepan pihaknya akan berupaya mendapatkan jumlah dokter yang ideal, minimal 2 dokter setiap puskesmas yang memiliki layanan rawat inap.

Sementara Ketua Komisi D, Muhammad Hafidzi, berharap dengan minimnya dokter tersebut jangan sampai mengganggu layanan kesehatan masyarakat, terutama pasien yang memerlukan rujukan. (Hafit)

Comments are closed.