Jack Stephen (kanan) saat ditemui Wakil Ketua DPRD Jember, Ayub Junaidi.
Jember Hari Ini – Meski tidak ada rencana DPRD Jember membuat Perda yang mengatur test keperawanan, namun gagasan yang dilontarkan 2 anggota Komisi D, masih menarik perhatian wartawan luar negeri. Wartawan Aljazira di Inggris, Jack Stephen, jauh-jauh datang ke Jember untuk mengorek informasi tes keperawanan tersebut. Jack Stephen ditemui Wakil Ketua Dprd Jember, Ayub Junaidi, dan 2 anggota Komisi D, Mufti Ali dan Isa Mahdi.
Kepada Prosalina FM, Jack Stephen mengaku tertarik dengan gagasan tes keperawanan. Ia menilai gagasan itu terlalu radikal dan konservatif. Ia menyatakan jauh-jauh datang untuk menemui kedua orang yang telah melontarkan gagasan itu, Mufti Ali dan Isa Mahdi. Ia ingin mengetahui yang sebenarnya mengapa muncul gagasan itu.
Sementara Ayub Junaidi menegaskan, hingga saat ini tidak ada rencana DPRD Jember untuk menyusun perda itu. Ide tes keperawanan hanya lontaran 2 anggota dewan saat rapat dengar pendapat di ruang Komisi D. Ia secara pribadi menentang rencana itu. Lebih-lebih ada masukan MUI, bahwa tes tersebut bertentangan nilai-nilai ajaran Islam. (Hafit)
