Jember Hari Ini – Manajemen PT Sumber Alfaria Trijaya Jember tetap tidak akan mengabulkan tuntutan pekerja, dan segera menindak tegas sopir yang mogok kerja.
Industrial Relation Manager PT Sumber Alfaria Trijaya Jember, Dady Handoko, mengaku sudah beberapa kali melakukan mediasi dengan pekerja, namun tidak ada titik temu. Tuntutan agar mempekerjakan kembali 3 sopir karena masa kontraknya berakhir, tidak bisa dikabulkan. Sebab, terdapat beberapa catatan kurang baik di mata perusahaan. Sopir lain yang melakukan aksi mogok kerja, justru dianggap mangkir karena tidak sesuai peraturan perundang-undangan. Mogok kerja, lanjut Dady, hanya boleh dilakukan jika perusahaan menolak berunding dengan pekerja.
Lebih jauh Dady menjelaskan, jika upaya mediasi pertama dan kedua batal atau tidak berhasil, seharusnya pekerja menempuh gugatan melalui Pengadilan Hubungan Industrial (PHI), bukan melakukan aksi mogok kerja.
Diberitakan Prosalina FM sebelumnya, puluhan sopir perusahaan toko berjaringan PT Sumber Alfaria Trijaya Jember melakukan aksi unjuk rasa dan mogok kerja. Mereka menuntut 3 rekannya yang habis masa kontrak kerjanya dipekerjakan kembali. Mereka juga menuntut perusahaan menghapus sistem outsourcing. (Fathul)
