Perwakilan juri, KH. Imam Baghowi memberikan hadiah uang 500 US dollar kepada Asmul Wakil yang merupakan sumbangan dari Dirut Puslit Kopi dan Kakao, Teguh Wahyudi.
Jember Hari Ini – Asmul Wakil, santri dari Pondok Pesantren Ibnu Katsir asal pontianak, akhirnya menjadi jawara Festival Al-quran ke-10 yang digelar radio Prosalina.
Penggemar game zombie ini berhak membawa pulang hadiah utama uang tunai 1 juta 500 ribu rupiah, paket umroh, dan uang tunai 500 dollar amerika, karena menjadi jawara untuk kategori hafalan 30 juz.
Menurut Asmul Wakil, tantangan terberat untuk menghafal al-qur’an adalah perang melawan rasa malas. Ketika didera rasa malas untuk belajar menghafal al-qur’an, Asmul mengaku langsung mengambil air wudhu kemudian menunaikan sholat. Setelah sholat biasanya rasa malas untuk belajar al-qur’an itu berkurang.
Sedangkan pemenang kategori 20 juz, Ahmad Saifudin Amin, mengaku belajar menghafal al-qur’an sejak umur 15 tahun. Motivasi awal menghafal al-qur’an karena Amin merasa gagal saat mencoba serius di bidang eksakta dan bahasa Inggris. Menurut santri Pondok Pesantren Ibnu Katsir ini, menghafal al-qur’an adalah upayanya untuk membahagiakan orang tua yang selalu memberikan motivasi kepadanya untuk terus belajar.
Sementara pemenang kategori 10 juz, Abdul Muiz, dari Pondok Pesantren Nurut Tauhid Lumajang berharap, prestasi yang mereka raih bisa memotivasi santri dan pelajar lain untuk belajar menghafal al-qur’an.
Festifal al-qur’an Prosalina yang diikuti 60 orang peserta ini merupakan kerjasama Prosalina bersama sosis SONICE. Prosalina juga menyampaikan terima kasih atas partisipasi Kepala Disperindag dan Esdm, Ahmad Sudiono, serta Direktur Puslit Kopi dan Kakao Jember, Teguh Wahyudi.
Hadiah dipersembahkan oleh sosis SONICE sebesar Rp 15 juta, Ahmad Sudiono Rp 2 juta, serta Teguh Wahyudi sebesar 500 US dollar khusus juara 1 kategori 30 juz. (Ida)
