Jember Hari Ini – Petani di Kecamatan Mumbulsari mulai mengembangkan tanaman padi varietas baru asal Sulawesi yang diyakini mampu menghasilkan produksi padi diatas 10 ton per hektar.
Menurut salah seorang petani, M Zuhri, selain biaya produksinya lebih murah dan tahan hama, varietas baru ini kabarnya juga mampu menghasilkan hasil panen jauh diatas padi yang biasa ditanam petani di Jember. Jika sebelumnya hanya menghasilkan padi rata-rata 8 ton per hektar, dengan padi asal Gorontalo itu petani mampu menghasilkan padi 10 hingga 15 ton per hektar. Untuk sistem dan pola tanamnya bisa menggunakan jajar legowo atau blok, dengan lebih banyak menggunakan pupuk organik ketimbang pupuk kimia. Ia sudah menanam padi jenis baru itu dan segera bisa dipanen. Diharapkan hasil panen perdana varietas baru ini bisa menjadi contoh bagi petani lainnya di Jember.
Zuhri yang juga Ketua Kontak Tani dan Nelayan Andalan (KTNA) Kecamatan Mumbulsari itu berharap, Dinas Pertanian Kabupaten Jember mendukung pengembangan padi varietas baru tersebut. Jika padi itu bisa berkembang, maka ia yakin mampu melampaui target produksi padi Jember, bahkan melampaui daerah lainnya di Indonesia. (Fathul)
