Petugas Butuh 5 Jam Bersihkan Landasan Bandara Notohadinegoro

LOGO newsJember Hari Ini – Akibat debu vulkanik yang cukup tebal di landasan Bandara Notohadinegoro, membuat Unit Pelaksana Teknis Bandara Notohadinegoro kesulitan melakukan pembersihan.

Kepala UPT Bandara Notohadinegoro Jember, Edi Purnomo, menjelaskan, abu vulkanik di landasan dan apron lumayan tebal. Sehingga harus dibersihkan terlebih dahulu sebelum pesawat mendarat agar debu tersebut tidak membahayakan pendaratan pesawat. Pembersihan itu, kata Edi, terpaksa dilakukan secara manual dengan cara disiram menggunakan mobil pemadam kebakaran. Sebab, pihaknya belum memiliki alat pembersih khusus seperti yang dimiliki bandara-bandara internasional.

Menurut Edi, diperlukan waktu sekitar lima jam untuk membersihkan debu di landasan. Sebab, mobil pemadam harus beberapa kali mengisi ulang air dari sungai terdekat dengan bandara.

Lebih lanjut Edi menjelaskan, saat ini pihaknya akan mengajukan anggaran dalam APBD mendatang, untuk pengadaan alat pembersih landasan dari debu dan material yang mengganggu penerbangan. (Win)

Comments are closed.