Meski Rugi Ratusan Juta, Petani Masih Nekat Tanam Tembakau Lagi

LOGO newsJember Hari Ini – Meski sudah merugi puluhan juta rupiah karena terjual murah, beberapa petani di Jember Selatan masih nekat menanam tembakau lagi. Salah satu alasannya sudah tidak ada lagi dampak Gunung Raung yang menyebabkan anjloknya harga tembakau.

Salah seorang petani, Agus Susilo, mengatakan, petani ingin mencoba keberuntungan. Siapa tahu masih ada peluang rezeki untuk menutupi kerugiannya di musim tembakau sebelumnya. Agus optimis meskipun nantinya harga jual tidak terlalu mahal, tembakau petani masih tetap laku jual tidak seperti tembakau sebelumnya yang terpapar abu vulkanik Gunung Raung.

Sementara Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Jember, Masykur, kepada sejumlah wartawan menegaskan, kuota tembakau kebutuhan pabrikan di luar negeri sudah lebih dari cukup.     Bahkan, akibat krisis ekonomi di Eropa, sejumlah eksportir di Jember kesulitan menjual tembakaunya ke luar negeri. Meski demikian, ia tidak berwenang melarang maupun menyuruh petani untuk tidak menanam tembakau lagi, kecuali hanya sebatas memberikan himbauan.

Informasi yang berkembang di kalangan petani tembakau Ambulu, harga tembakau yang aman dari abu Gunung Raung hari ini sudah mengalami peningkatan. Sebelumnya hanya laku Rp 200 ribu, sekarang sudah naik di kisaran Rp 1 juta per kuintal. (Fathul)

Comments are closed.