Jember Hari Ini – Penjabat Bupati Jember, Supaad, sepakat akan menaikkan insentif guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) 25 persen pada APBD tahun 2016 mendatang. Sedangkan untuk tunjangan bagi guru ngaji diharapkan menjadi kebijakan Bupati terpilih nantinya, karena merupakan kebijakan strategis yang berdampak terhadap sosial ekonomi masyarakat Jember.
Kesepakatan Penjabat Bupati itu merupakan jawaban atas usulan Fraksi Partai Gerindra terhadap Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2016 dalam sidang paripurna DPRD Jember, Selasa siang. Meski demikian, menurut Supaad, kenaikan insentif PAUD dan tunjangan guru ngaji akan disesuaikan dengan kemampuan anggaran yang tersedia dalam APBD 2016 mendatang.
Dalam pidato Penjabat Bupati Jember itu, Supaad juga berupaya keras untuk memberikan beasiswa untuk pendidikan mulai tingkat SD hingga SMA atau SMK dan sederajat, serta pembebasan segala biaya bagi siswa dari keluarga miskin se-Kabupaten Jember.
Selain soal pendidikan, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Jawa Timur itu juga berjanji akan menyiapkan peralatan unit reaksi cepat untuk mengatasi jalan berlubang yang banyak terjadi di Kabupaten Jember. Bahkan, Supaad berkomitmen mempercepat proses pelaksanaan pekerjaan dan mengumumkan Rencana Umum Pengadaan (RUP) proyek PU Bina Marga lebih awal, agar pelaksanaan konstruksi jalan bisa dilakukan awal Maret 2016. (Fathul)