PJ Bupati Jember, Supaad.
Jember Hari Ini – Di awal tahun anggaran 2016, pembangunan terminal kargo untuk bongkar muat barang alokasi anggaran yang bisa disediakan baru untuk tahap perencanan. Sedangkan pengerjaan bangunan fisiknya baru bisa dilakukan pertengahan tahun 2016 atau tahun berikutnya secara bertahap.
Penjabat Bupati Jember, Supaad, menjelaskan, berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2015, sebelum dimulainya pekerjaan proyek, harus diawali dengan perencanaan yang meliputi perencanaan konstruksi, desain lengkap, serta analisis dampak lingkungannya. Jika tahap perencanaan sudah selesai dan lengkap, masih perlu dilakukan kajian lebih lanjut, terminal kargo itu diminati masyarakat atau tidak. Jika semua persyaratan sudah terpenuhi, paling cepat pertengahan tahun 2016 baru bisa dimulai pengerjaan secara bertahap dengan mempertimbangkan skala prioritas.
Sebelumnya, berdasarkan kajian Dinas Perhubungan dan Komisi C DPRD Jember, aktivitas bongkar muat barang di Kabupaten Jember cukup padat sehingga dinilai sudah saatnya dibangun terminal kargo untuk mengurai kemacetan. Komisi C juga sudah melakukan study banding ke beberapa kaabupaten dan kota yang memiliki terminal cargo, untuk diterapkan di kabupaten jember. Bahkan dprd jember juga sudah mengalokasikan sejumlah anggaran, untuk rencana pembangunan terminal cargo tersebut. (Fathul)
