Jember Hari Ini – Selama tahun 2015, Badan Urusan Logistik (Bulog) Sub Divre XI Jember hanya mampu menyerap gabah kering dan beras dari petani, sebanyak 46 ribu ton.
Wakil Kepala Perum Bulog Sub Divre XI Jember, Rahmawati, menjelaskan, pada tahun 2015 lalu pihaknya menargetkan penyerapan gabah untuk beras medium sebesar 70 ribu ton. Namun hingga pertengahan bulan Juni tahun 2015, pihaknya memutuskan untuk tidak lagi menyerap gabah untuk beras medium, sebab Harga Pembelian Pemerintah (HPP) yang ditetapkan pemerintah jauh dibawah pasar. Akhirnya, lanjut Rahmawati, sejak bulan Juli hingga Desember lalu, pihaknya membeli beras kualitas premium dengan harga komersil. Meski demikian, jika dijumlah dengan pengadaan beras premium, maka sebenarnya target penyerapan Bulog lebih dari 100 persen.
Lebih jauh Rahmawati menerangkan, untuk target pengadaan beras di tahun 2016, sejauh ini belum ada petunjuk dari Bulog pusat. Namun jika HPP masih dibawah pasar, maka dipastikan tetap tidak akan mampu memenuhi target. (Win)