Jember Hari Ini – Universitas Jember meminta siswa yang mendaftar masuk Perguruan Tinggi melalui jalur bidikmisi, lebih teliti saat mendaftar. Hal itu karena saat pengisian data siswa yang menjalani seleksi jalur bidikmisi belum lengkap. Banyak pendaftar jalur bidikmisi justru masuk dalam daftar Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN).
Menurut Kepala Humas dan Protokoler Universitas Jember, Agung Purwanto, calon pendaftar jalur bidikmisi harus lebih teliti dan bersabar, hingga proses pengisian data jalur bidik misi selesai. Jangan terburu-buru masuk mendaftar melalui jalur SNMPTN hingga pendaftar mendapatkan nomor pin jalur bidikmisi. Jika siswa tersebut mendaftar SNMPTN tanpa menggunakan pin khusus untuk jalur bidikmisi, mereka tidak bisa masuk dalam daftar penerima bantuan bidikmisi. Akibatnya, mereka diharuskan membayar biaya pendidikan sama dengan mahasiswa yang lain, meski sudah memiliki kartu bidikmisi.
Proses sosialiasi pengisian data jalur bidikmisi selalu disampaikan secara detail oleh Universitas Jember untuk mengurangi persoalan. Kasus yang sama selalu berulang setiap tahun, calon mahasiswa yang mendaftar melalui jalur bidik misi terpaksa harus menggunakan jalur SNMPTN karena proses pengisian data tidak lengkap. (Hana)