Jember Hari Ini – Menteri Pertanian Republik Indonesia, Amran Sulaiman, meminta wartawan dan media tidak hanya memberitakan soal impor produk pertanian, agar petani lebih semangat meningkatkan produksi pertaniannya.
Permintaan itu disampaikan Amran saat menghadiri panen perdana padi di Desa Rambigundam Kecamatan Rambipuji, Rabu siang. Selain panen perdana, Amran juga melakukan tanam padi perdana menggunakan mesin tanam di desa tersebut.
Saat dikonfirmasi terkait impor beras di Indonesia, Amran justru balik bertanya mengapa wartawan tidak bertanya saja soal produksi dan peningkatan ekspor produk pertanian selama kepemimpian presiden Joko Widodo. Menurutnya, selama 15 bulan pemerintahan Jokowi, tren produksi produk pertanian dan ekspor mengalami peningkatan cukup signifikan. Produk pertanian yang dimaksud adalah bawang dan jagung, maupun produk lainnya. Padahal, menurutnya, jika media memberitakan hal-hal positif tentang keberhasilan pertanian, justruĀ meningkatkan semangat petani dalam peningkatan produksi pertanian.
Menteri Pertanian juga mengaku sudah bekerjasama dengan Bulog untuk penyerapan seluruh produk pertanian, khususnya gabah, jagung, dan bawang dengan harga sesuai Harga Pembelian Pemerintah (HPP). (Fath)