Petugas menunjukkan stok darah di PMI.
Jember Hari Ini – Unit Transfusi Darah (UTD) Palang Merah Indonesia (PMI) Jember memprediksi bulan ini permintaan kantong darah meningkat, karena peningkatan tren penyakit Demam Berdarah (DB). UTD PMI Jember menyiapkan stok darah karena sejumlah puskesmas menginformasikan peningkatan jumlah penderita Demam Berdarah.
Menurut Direktur Unit Transfusi Darah, UTD PMI Jember, Dudung Ari Rusli, UTD PMI Jember setiap bulan menyiapkan 2.000 hingga 2.500 kantong darah. Selain itu UTD PMI juga menyiapkan plasma, sel darah merah, dan trombosit sebanyak 3.400 kantong setiap bulan.
Menurut Dudung, sejumlah kabupaten tetangga yang biasanya meminta stok darah dari UTD PMI Jember, tahun ini bisa memproduksi sendiri. Sehingga stok darah untuk wilayah Jember tergolong aman. Hingga saat ini, hanya Kabupaten Banyuwangi yang masih mengambil stok darah dari Kabupaten Jember. Sedangkan Kabupaten Bondowoso, Situbondo, Lumajang, dan Probolinggo sudah mandiri dalam memproduksi kantong darah. (Fian)
