Jember Hari Ini – Luapan air saluran irigasi Kesilir Wuluhan terjadi karena derasnya air hujan di wilayah Gunung Manggar. Sementara dam Sungai Glundengan yang terhubung dengan saluran irigasi Kesilir, ditutup total.
Demikian disampaikan Kepala UPTD Pekerjaan Umum Pengairan Glundengan, Gatot Sugiarto, menanggapi meluapnya air dari saluran irigasi Kesilir pada saat terjadi hujan deras beberapa hari lalu. Menurut Gatot, setelah dilakukan pengerukan pendangkalan, saluran irigasi Kesilir sudah kembali normal. Dengan debit air 2.500 liter per detik atau 2,5 kubik per detik dan cukup untuk memenuhi kebutuhan pertanian. Sistem operasi saluran itu katanya akan disesuaikan dengan baku sawah yang membutuhkan air saat musim tanam maupun pengolahan lahan. Jika tidak lagi dibutuhkan, dam akan ditutup kembali.
Salah seorang warga Desa Kesilir Wuluhan, Sunarto, pada saat hujan deras kemarin saluran irigasi Kesilir airnya penuh dan meluap. Airnya keruh disertai lumpur dan kotoran potongan batang kayu yang diduga berasal dari kawasan Gunung Manggar.
Diberitakan Prosalina FM sebelumnya, terjadi saling tuding antara Perhutani dengan Dinas Pengairan tentang penyebab pendangkalan saluran irigasi Kesilir. Perhutani menyebutkan pendangkalan bukan sepenuhnya dari Gunung Manggar, melainkan dari kawasan pertanian dan Sungai Bedadung. (Fath)