Pemkab Diminta Selidiki Adanya Dugaan Mafia Kenaikan Harga Gula Pasir Putih

AYUB JUNAIDI

Ayub Junaidi

Jember Hari Ini – Wakil Ketua DPRD Jember, Ayub Junaidi, mengkhawatirkan adanya mafia yang melakukan penimbunan gula pasir dengan memanfaatkan momentum menjelang bulan suci ramadhan.

Menurut Ayub, tingginya harga gula di pasaran sangat memberatkan konsumen. Padahal, harga tebu yang dijual oleh petani tidak mengalami kenaikan sehingga kenaikan harga gula pasir tidak berpengaruh terhadap kesejahteraan petani. DPRD mendesak Pemkab Jember berkoordinasi dengan polres untuk melakukan upaya penyelidikan adanya dugaan mafia terkait kenaikan harga gula pasir yang sangat tinggi.

Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Jember, Masykur, mengatakan, harga gula yang dijual melaui lelang adalah Rp 11.500, sedangkan harga jual di pedagang kepada konsumen mencapai harga Rp 16 ribu. Dengan harga lelang tersebut, seharusnya menjual gula pasir dengan harga maksimal Rp 13 ribu.

Masykur menambahkan, stok gula pasir di gudang Dishutbun sebesar 16 ribu ton. Angka tersebut menunjukkan bahwa Kabupaten Jember aman untuk stok gula. (Fian)

Comments are closed.