Mabuk Berat dan Buat Keributan Saat Acara Jaranan, Pemuda Wonorejo Dihajar Sesama Penonton

newsJember Hari Ini – Diduga mabuk saat menonton pertunjukan di Desa Sukoreno Umbulsari, seorang pemuda Wonorejo Kencong dihajar hingga babak belur oleh sama penonton, Rabu (21/9/2016) malam. Korban harus dilarikan ke rumah sakit karena luka parah terkena senjata tajam. Pelaku berinisal AH (21) warga Desa Mundurejo Umbulsari.

Menurut Kapolsek Umbulsari, AKP Miftahul Huda, peristiwa penganiyaan terjadi saat acara pertunjukan jaranan di Desa Sukoreno. Dalam acara tersebut, korban terlihat mabuk sehingga menimbulkan keributan. Melihat kejadian itu, salah seorang warga Mundurejo Umbulsari mencoba menasehati korban dengan meminta pulang, namun korban marah dan justru mengejek pelaku. Merasa dihina didepan umum, pelaku akhirnya menghajar korban dengan menggunakan senjata roti kalung atau senjata seperti cincin 4 jari terbuat dari besi. Akibatnya, korban mengalami luka parah pada bagian kepala hingga tak sadarkan diri. Menyusul kejadian itu, pelaku akhirnya kabur. Namun berdasarkan keterangan saksi, polisi akhirnya bisa mengidentifikasi pelakunya serta dilakukan penangkapan Rabu malam. Saat ini tersangka masih menjalani penyidikan di Mapolsek Umbulsari. Dari tangan tersangka polisi menyita barang bukti senjata roti kalung.

Huda menambahkan, tersangka dijerat dengan pasal 351 ayat 2 KUHP tentang penganiayaan dengan menggunakan alat. Huda juga menghimbau para orang tua supaya terus mengawasi anak-anaknya, apalagi saat akan menonton pertunjukan. Tidak ada salahnya untuk selalu mengingatkan anak-anaknya supaya tidak meminum minuman keras. Sebab, minuman keras menjadi salah satu pemicu kejadian tindak pidana. (Fit)

 

 

Comments are closed.