Jember Hari Ini – Meski sudah sebulan berselang, kasus hilangnya 11 ton kopi Perusahaan Daerah Perkebunan (PDP) Kahyangan hingga saat ini belum ada kejelasan. Padahal sebelumnya bupati jember, faida berjanji kasus hilangnya 11 ton kopi pdp kahyangan tersebut, akan dibawa ke ranah hukum,,
Anggota Komisi C DPRD Jember, Suyitno, mengaku hingga saat ini belum mendapatkan informasi yang jelas kelanjutan kasus raibnya 11 ton kopi tersebut apakah sudah dibawa ke ranah hukum atau belum. Menurut Suyitno, seharusnya Bupati Faida menepati janji membawa kasus tersebut ke ranah hukum. Bupati Faida juga harus menyampaikan perkembangan kasus tersebut kepada masyarakat. Bupati Faida juga harus mengevaluasi sistem manajemen internal PDP Kahyangan. Mengingat kasus hilangnya 11 ton kopi tersebut juga dipicu oleh amburadulnya managemen PDP Kahyangan. (Fian)
