PGRI Jember Khawatir Guru yang Dapat Tugas Tambahan Mengajar Tidak Terima Honor

Jember Hari Ini – Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Jember  khawatir guru yang mendapat tugas tambahan mengajar bakal tidak terima honor. Terutama tugas tambahan mengajar pada bimbingan belajar persiapan unas.

Ketua PGRI Jember, Supriono, mengatakan, sekarang sebagian besar sekolah diliputi ketakutan menyelenggarakan bimbingan belajar. Padahal, bimbel itu sangat diperlukan siswa yang sebentar lagi menjalani unas. Honor untuk keperluan bimbel biasanya diperoleh dari sumbangan orang tua murid. Tetapi karena ada larangan pungutan, apapun dalihnya, banyak sekolah yang tidak menyelenggarakan bimbingan belajar. Sumbangan orang tua murid biasanya dimanfaatkan untuk konsumsi dan honor guru pembimbing, terutama guru honorer.

Untuk menyuarakan aspirasi itu, Supriono menyatakan akan menemui wakil rakyat di DPRD. Tujuannya, agar guru yang mendapat tugas tambahan tetap bisa menerima honor. (Fian)

Comments are closed.