Jember Hari Ini – Keluarga Kiki Fatma Yunita, gadis asal Dusun Kebonsari Desa Tamansari Kecamatan Wuluhan yang tewas menenggak minuman keras oplosan mendatangi Polres Jember, Kamis pagi. Mereka menanyakan hasil otopsi.
Menurut kuasa hukum keluarga Kiki, Dina Aprilia, keluarga ingin mengetahui hasil otopsi setelah beberapa waktu lalu dilakukan pembongkaran makam korban. Terlebih banyak masyarakat yang menanyakan hasil otopsi karena proses pembongkaran kuburan korban sudah 2 minggu yang lalu. Keluarga korban juga ingin mendapatkan informasi penyebab kematian korban.
Kapolres Jember, AKBP Kusworo Wibowo, menyatakan, proses otopsi korban dilakukan Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jawa Timur. Hingga Kamis siang, hasil Labfor Polda Jatim belum turun. Kapolres berjanji akan menyampaikan hasilnya serta menindaklanjuti hasil temuan.
Sebelumnya, petugas Labfor Polda Jawa Timur membongkar makam Kiki Fatma Yunita karena menilai penyebab kematian korban misterius. Pembongakaran itu dilakukan atas permintaan keluarga korban melalui kuasa hukumnya, Dina Aprilia, untuk proses otopsi. Puluhan warga Wuluhan turut menyaksikan prosesi pengangkatan jasad gadis dibawah umur yang sebelumnya diduga tewas karena mengkonsumsi miras oplosan. Namun ada indikasi korban meninggal bukan karena mengkonsumsi miras, tetapi karena kekerasan fisik. (Fit)
