Jember Hari Ini – Anggaran hibah untuk Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jember sebesar Rp 2,1 miliar belum bisa dicairkan karena terkendala belum ada tanda tangan Bupati Faida.
Ketua KONI Jember, Ahmad Halim, menjelaskan, anggaran hibah yang pada awalnya Rp 4 miliar dalam Perubahan APBD 2017 dikurangi menjadi Rp 2,1 miliar dengan alasan untuk efisiensi anggaran. KONI bersama seluruh cabang olahraga yang ada juga sudah menyelesaikan seluruh berkas persyaratan yang dibutuhkan, koordinasi dengan Kanpora dan Bagian Hukum, namun hingga kini alokasi anggaran belum bisa dicairkan. Informasi yang diperolehnya dari Bagian Hukum Pemkab Jember, berkas pengajuan KONI dan seluruh cabang olahraga tinggal menunggu tanda tangan Nota Persetujuan Hibah Daerah (NPHD) dari bupati.
Halim sangat berharap hibah itu bisa dicairkan secepatnya karena batas akhir pencairan sesuai aturan maksimal Jumat 15 desember mendatang. Anggaran tersebut sangat dibutuhkan karena selama ini seluruh cabang olahraga menghidupi kegiatannya menggunakan dana patungan pengurus. Jika tidak bisa dicairkan, maka tambah Halim, frekuensi kegiatan dan keikutsertaan atlet cabang olahraga berprestasi dibawah nauangan KONI Jember dan sejumlah turnamen maupun kejuaraan, akan terhambat. (Fathul)
