Setelah Penutupan UPTD Pendidikan, Kepala SD Pertanyakan Pengurusan Administrasi Kepegawaian

Inventaris UPTD Pendidikan yang diangkut ke Dinas pendidikan.

Jember Hari Ini – Setelah penutupan Unit Pelayanan Teknis (UPT) Dinas Pendidikan oleh Bupati Jember, Faida, kepala sekolah kebingungan sebab belum ada sosialisasi terkait pengurusan administrasi sekolah. Demikian diungkapkan Ketua Forum Kelompok Kerja Kepala Sekolah SD Negeri se-Jember, Purwono, kepada sejumlah wartawan, Selasa siang. Purwono menegaskan banyak kepala sekolah SD negeri yang mempertanyakan bagaimana mengurus kelengkapan administrasi seperti pensiun pegawai dan kenaikan pangkat. Sebab, biasanya administrasi kepegawaian diurus melalui UPTD Pendidikan.

Menurut Purwono, penutupan UPTD Pendidikan ada kekurangan dan kelebihannya. Kelebihannya, pegawai bisa langsung mendapatkan informasi valid sebab langsung ke Dinas Pendidikan. Namun kekurangannya jika pegawai yang rumahnya jauh dari Dinas Pendidikan akan mengurus pensiun, dipastikan kesulitan sebab rumah tinggalnya dengan kantor Dinas Pendidikan sangat jauh. Apalagi banyak yang belum paham cara mengurusi administrasi kepegawaian. Artinya bisa dipastikan pegawai saat mengurusi administrasi kepegawaian ke dinas pendidikan tidak akan selesai, dengan sekali datang.

Purwono mengaku kasihan, khususnya kepada pegawai yang akan pensiun sebab mereka sudah tua dan tidak mungkin bepergian jauh berkali-kali hanya untuk mengurusi administrasi pensiunan. (Fian)

Comments are closed.