Para santri PP Madinatul Ulum yang lemas setelah vaksinasi difteri.
Jember Hari Ini – Sebanyak 73 santri Pondok Pesantren Madinatul Ulum di Desa Cangkring Kecamatan Jenggawah menderita sakit setelah menjalani imunisasi difteri, Selasa (27/2/2018) malam.
Menurut pengasuh Pondok Pesantren Madinatul Ulum, KH. Lutfi Ahmad, 73 santri mengalami mual-mual, pusing dan lemas diduga pasca menjalani imunisasi difteri. Imunisasi difteri yang dilaksanakan Puskesmas Jenggawah ini diikuti ratusan siswa SMP dan Madrasah Aliyah Yayasan Madinatul Ulum. Usai menunaikan sholat maghrib berjamaah, puluhan santri tiba-tiba mengeluh pusing, mual, namun tidak sampai muntah. Pengasuh pesantren kemudian meminta bantuan Kepala Puskesmas Jenggawah agar puluhan santri tersebut segera mendapatkan penanganan medis dari petugas kesehatan. Hingga Rabu pagi, tinggal 21 santri yang masih menjalani perawatan intensif.
Sementara menurut Kepala Dinas Kesehatan Jember, dokter Siti Nurul Qomariyah, seluruh santri yang mengeluh sakit sudah mendapatkan penanganan medis dari petugas kesehatan di puskesmas. Menurut Nurul, peristiwa tersebut terjadi karena efek samping atau reaksi dari obat pasca imunisasi difteri, salah satunya badan meriang. Hal ini terjadi karena mereka belum makan saat menjalani imunisasi. Selain itu, puluhan santi ini juga tidak mengkonsumsi obat penawar efek samping pasca imunisasi. Namun secara keseluruhan, tidak ada masalah terkait kondisi kesehatan santri tersebut. Bahkan saat ini sebagian besar santri sudah pulih. (Hafit)
