Jember Hari Ini – Masyarakat mengeluhkan layanan BPJS Kesehatan Jember karena merasa dipaksa melakukan pembayaran menggunakan layanan satu bank saja.
Menurut peserta BPJS Kesehatan, Zaenal Edi, saat keluarganya akan mengubah kelas layanan BPJS milik orang tuanya, BPJS Kesehatan Jember meminta melakukan pembayaran melalui satu bank saja, yakni Bank Nasional Indonesia (BNI). Zaenal mengaku menolak permintaan BPJS Kesehatan dan meminta dasar aturan yang digunakan BPJS Kesehatan terkait keharusan membayar iuran melalui BNI. Namun karena tidak mendapatkan penjelasan dari petugas BPJS Kesehatan, Zaenal akhirnya memutuskan pulang tidak jadi mengurus perubahan kelas layanan BPJS Kesehatan milik orang tuanya. Zaenal mengaku sudah terbiasa melakukan pembayaran menggunakan bank lain, sehingga dia merasa keberatan jika diharuskan membuka rekening tabungan baru.
Sementara menurut Staf Komunikasi Publik BPJS Kesehatan Jember, Anggun Laili, BPJS Kesehatan tidak pernah memaksa peserta membayar melalui BNI. Sebab selain bermitra dengan BNI, BPJS Kesehatan Jember juga bermitra dengan BRI dan Bank Mandiri. Namun kata Anggun, BPJS Kesehatan merekomendasikan layanan BNI sebab selama ini potensi gangguan sangat rendah. Jika peserta BPJS Kesehatan memiliki rekening bank lain, peserta berhak memilih membayar melalui rekening bank yang dimiliki. (Fian)
