PGRI Minta Polres Jember Usut Tuntas Kasus Penganiayaan Guru SMK Teknologi Balung

Jember Hari Ini – Ketua PGRI Cabang Jember, Supriyono, mendesak Polres Jember mengusut tuntas kasus dugaan penganiayaan terhadap guru SMK Teknologi Kecamatan Balung. Supriono akhirnya mendatangi Mapolres Jember untuk menanyakan proses hukum kasus penganiayaan terhadap Jefri Adiksa Surya, warga Kelurahan Karangrejo Kecamatan Sumbersari. Supriono mengaku prihatin terkait peristiwa penganiyaan terhadap guru tersebut. Kasus pengniayaan ini terjadi karena siswa tidak memiliki rasa hormat kepada gurunya. Akibat penganiayaan yang dilakukan siswa ini, korban mengalami gegar otak ringan dan patah tulang sehingga terpaksa menjalani rawat inap di rumah sakit. PGRI Jember sangat mendukung keputusan korban melaporkan kasus penganiayaan tersebut ke polisi. Langkah ini diharapkan bisa memberikan efek jera dan menjadi pelajaran bagi siswa yang lainĀ  untuk mencegah kasus penganiayaan terulang kembali. Dia mendesak polisi agar segera mengusut kasus penganiyaan yang terjadi di SMK Teknologi Balung tersebut.

Hingga Kamis sore, Kasat Reskrim Polres Jember, AKP Eric Pradana, belum berhasil dikonfirmasi. Kasus penganiayaan di SMK Teknologi Balung terjadi saat korban hendak merazia tas seluruh siswa untuk mengantisipasi peredaran obat keras berbahaya di kalangan pelajar. Namun, ketika korban menegur teman pelaku, tiba-tiba NR memukul kepala korban hingga korban terjatuh. (Hafit)

Comments are closed.