Para mahasiswa UIJ saat mengeluarkan bangku kuliah sebagai aksi protes.
Jember Hari Ini – Puluhan mahasiswa Universitas Islam Jember (UIJ) yang tergabung dalam aksi Aliansi Mahasiswa 263, Senin siang, berunjukrasa mengeluarkan bangku kuliah yang rusak dari ruang kelas ke halaman kampus. Mereka membawa poster dan spanduk bertuliskan protes dan tuntutannya. Mereka juga membakar ban bekas dan melakukan orasi dihadapan Rektor Universitas Islam Jember, Abdul Hadi.
Koordinator aksi, Syaifullah, mengungkapkan banyaknya kejanggalan di kampus. Seperti ketatnya pembayaran uang kuliah tunggal, belum adanya tim audit dan pengawas internal yang independen. Mahasiswa juga melihat adanya praktik nepotisme dalam pengisian posisi kosong di struktur Universitas Islam Jember, tidak sesuai kriteria yang semestinya. Mahasiswa juga menagih janji rektor yang akan memperbaiki sarana dan prasarana kampus yang hingga sekarang belum terwujud.
Sementara Rektor Universitas Islam Jember, Abdul Hadi, di hadapan mahasiswa meminta agar nepotisme yang disebutkan ditunjukkan siapa yang dimaksud sehingga bisa diambil tindakan. Terkait fasilitas sarana bangku kuliah yang rusak, Hadi menegaskan sudah memesankan sesuai kebutuhan dan tinggal menunggu pengiriman sarana tersebut. Sedangkan terkait tuntutan pembentukan Satuan Pengawas Internal (SPI), Hadi beranji akan menyampaikan ke civitas akademika untuk ditindaklanjuti sesuai ketentuan yang ada. (Fathul)
