Jember Hari Ini – Rapat paripurna istimewa penyampaian Laporan Keterangan dan Pertanggungjawaban (LKPJ) APBD Jember tahun 2017 berlangsung hanya 10 menit.
Pantauan Prosalina di lapangan, draft rekomendasi Laporan Keterangan dan Pertanggungjawaban ternyata tidak dibacakan, tetapi langsung diserahkan kepada Bupati Jember, Faida. Padahal sebelumnya rekomendasi DPRD terkait Laporan Keterangan dan Pertanggungjawaban selalu dibacakan.
Wakil Ketua DPRD Jember, Ayub Junaidi, mengaku lupa jumlah total rekomendasi yang ada di dalam draft LKPJ. Namun, Ayub menyebutkan diantaranya terkait Organisasi Perangkat Daerah yang dinilai masih gagap menerjemahkan janji-janji bupati. Karena itu, DPRD Jember merekomendasikan seluruh organisasi perangkat daerah,belum bisa menjalankan program secara maksimal. Ayub mencontohkan, program kerja pembangunan trotoar dan drainase di wilayah kampus yang mangkrak, dan program Dinas Kesehatan yang kurang optimal, mengingat angka kematian ibu, bayi, dan gizi buruk di Jember yang sangat tinggi.
Sementara Bupati Jember, Faida, mengaku tidak mengetahui isi rekomendasi Laporan Keterangan dan Pertanggungjawaban tersebut, mengingat draft rekomendasi DPRD tidak dibacakan saat rapat paripurna. Karena itu, kata Bupati Faida, pihaknya masih akan membaca dan mempelajari isi rekomendasi DPRD terkait Laporan Keterangan dan Pertangungjawaban tersebut. (Fian)