Kapolres Jember bersama manajer Persid saat mediasi bersama para supporter.
Jember Hari Ini – Manajer Persid Senior dan Persid Yunior berencana mengundurkan diri jika supporter Berni atau supporter Persid U-23, dan supporter Macan Gila, sebutan supporter U-17 tidak melebur menjadi satu. Hal ini ditegaskan Manajer Persid U-17, Siti Khilifah, dan Manajer Persid U-23, Mirsa Rahmulyono, dalam proses mediasi di Aula Rupatama Polres Jember, Rabu siang.
Kapolres Jember, AKBP Kusworo Wibowo, yang menjadi mediator pertemuan supporter kesebelasan Jember tersebut sangat menyayangkan perpecahan supporter sepak bola, antara suporter Berni yang merupakan supporter dari Persid U-23, dan Macan Gila yang merupakan suporter dari Persid U-17. Kapolres Jember mengajak kedua supporter duduk bersama, karena konflik antar supporter tersebut sudah mengarah pada gangguan kamtibmas. Proses mediasi menghasilkan 4 kesepakatan, salah satunya kedua supporter sepakat melebur menjadi satu. Namun prosesnya menunggu lounching bersatunya Berni dan Macan Gila. Selama pertandingan berlangsung, berni dan macan gila tidak akan dipertemukan dalam satu pertandingan. Jika kedua supporter tidak melaksanakan kesepakatan bersama tersebut, manajer Persid U-17 dan U-23 berencana memundurkan diri.
Kusworo berharap kedua supporter terebut selalu menjaga kondusifitas Kabupaten Jember pada setiap pertandingan demi Jember yang aman. (Hafit)
