Jember Hari Ini – Untuk meningkatkan pengetahuan dan literasi mahasiswa, Lembaga Pengembangan dan Pembinaan Pendidikan (LP3M) Universitas Jember bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika menggelar Festifal Literasi. Hal ini ditegaskan Ketua LP3M Universitas Jember, Ahmad Taufik, Sabtu siang. LP3M berharap mahasiswa bisa memilih dan memilah informasi di media sosial.
Menurut Ahmad Taufik, literasi mahasiswa harus dibangun sejak dini sehingga bisa mengetahui informasi yang berkembang benar atau tidak. Dia melihat dengan berkembangnya fenomena akhir-akhir ini, demonstrasi dan penyebaran hoaks ataupun ujaran kebencian di media sosial luar biasa banyak sehingga mahasiswa harus bisa memproteksi diri agar tidak mudah terprovokasi berita yang tidak jelas kebenarannya. Taufik menjelaskan, Festival Literasi ini juga bertujuan terus menyuarakan anti radikalisme yang kian marak terjadi hingga daerah. Universitas Jember terus berupaya membangun budaya literasi agar mahasiswa tidak mudah terpapar radikalisme atau isu yang lain.
Sementara Direktur Informasi dan Komunikasi Publik Kominfo, Bambang Gunawan, mengatakan, Festival Literasi ini merupakan salah satu cara counter isu yang marak di media sosial. Universitas Jember juga bisa memberikan edukasi bagaimana bermedia sosial dengan bijak. (Fian)
